Cara Membuat Septic Tank Yang Benar Tidak Cepat Penuh
Membuat septic tank yang benar, tidak cepat penuh dengan menyesuaikan ukuran dan dikerjakan oleh pekerja yang ahli dalam pembuatan septic tank.
Cara pembuatan septic tank harus sesuai dengan standar yang berlaku supaya berfungsi optimal dan aman bagi pemilik rumah. Untuk Anda pemula, cek langkah pembuatan tangki penampungan limbah di sini.
Septic tank adalah tempat tampungan yang digunakan untuk membuang dan mengelola kotoran manusia. Fungsinya supaya feses tersebut tidak dibuang sembarangan sehingga mencemari area perumahan.
Dampak jika feses dibuang sembarangan, bisa memengaruhi kualitas tanah, air, dan udara di sekitar sampai mengundang penyakit berbahaya. Lantaran fungsinya yang krusial, pembuatan tangki limbah diatur dalam SNI oleh badan standarisasi nasional.
Berikut adalah cara membuat septic tank yang benar, mari bersama kita ulik lebih lanjut, pada pembahasan kali ini.
Cara Membuat Septic Tank Yang Benar Dengan Buis Beton
Pembuatan tangki penampungan limbah bisa menggunakan berbagai material. Salah satu paling populer adalah buis beton.
Buis adalah material dari beton berbentuk lingkaran yang diperuntukkan untuk membuat saluran pembuangan. Anda tak perlu repot memasang batako di sisi galian karena buis sudah tinggal dipasang.
Pemasangan menggunakan buis umum dilakukan oleh pemilik rumah dengan lahan terbatas. Septic tank dengan material ini menghasilkan lebar minimal, tetapi tinggi yang lumayan.
Demi meminimalkan lahan, buis beton yang sudah jadi dipasang di area yang sudah diukur kedalamannya. Perhatikan langkah berikut ini.
- Membuat perencanaan dan pembelian material
Keunggulan dari buis beton yaitu bisa dipasang di lahan terbatas. Jadi sangat cocok untuk rumah di lokasi padat penduduk. Buis beton tersedia dengan berbagai ukuran diameter sehingga bisa memenuhi kebutuhan Anda.
Meskipun, tidak begitu repot mengukur lebar lahan, tetapi Anda wajib mempunyai perencanaan dan melakukan perhitungan yang tepat. Contohnya, kedalaman ruang agar bisa menampung banyak kotoran didalamnya.
Ini karena jika tidak diperhitungan dengan baik, bisa saja ukuran septic tank ketika sudah jadi terlalu kecil. Akibatnya, Anda akan sering menguras tangki limbah karena kepenuhan.
Tentukan kapasitas penampungan kotoran lalu beli buis beton sesuai dengan ukuran tersebut. Misalnya, rumah yang terdiri dari 4 anggora keluarga dan perlu tangki penampungan limbah yang sedang. Maka pilihlah diameter buis yang sedang pula. Sebab, material buis beton ini tidak dapat diubah lagi karena sudah dicetak.
- Memilih lahan untuk membuat galian
Langkah berikutnya tentukan di mana Anda ingin membangun penampungan limbah. Bisa di dalam maupun area belakang rumah.
Buatlah galian melingkar sesuai dengan diameter buis beton. Umumnya, ukuran yang dibutuhkan yaitu 1,5 – 2,5 meter. Sementara kedalamannya mulai dari 1 meter.
- Memasang buis beton
Pemasangan buis beton akan lebih mudah dam efektif dilakukan dengan beberapa orang karena bobotnya lumayan berat. Anda juga bisa mempertimbangkan menggunakan katrol untuk mempermudah pekerjaan.
Buis beton mempunyai ketinggian yang berbeda, semakin tinggi materialnya maka jumlah pembelian bisa ditekan.
Masukkan buis ke dalam lubang galian, kemudian tambahkan beberapa buis lagi sesuai kedalaman lubang. Jika sudah terpasang, plaster bagian dalamnya agar air tidak merembes.
- Memasang pipa saluran pembuangan
Selanjutnya memasang pipa saluran pembuangan dari closet ke septic tank. Pasang pipa berukuran besar demi menghindari saluran tersumbat. Perhatikan sudut kemiringan untuk menjaga fungsi penampungan bekerja dengan baik.
- Tutup dengan plaster semen
Tahap terakhir adalah melapisi semen plaster untuk menutup bagian atas. Pastikan menambahkan pipa untuk ventilasi agar gas metana yang terbentuk dari pengolahan tinja didalam septic tank tidak menyebabkan ledakan.
Cara Membuat Septic Tank Yang Benar Dalam Rumah
Pembuatan penampungan tinja di dalam rumah memerlukan pertimbangan yang matang. Jangan sampai salah membangun di tempat yang salah dan menyulitkan Anda pada saat ingin menguras.
Selain itu, menurut pandangan ilmu Feng shui tangki pembuangan sebaiknya diletakkan jauh dari pintu masuk supaya bau busuk yang muncul ketika septic tank penuh tidak sampai mengganggu tamu yang berkunjung. Adapun ini langkah perencanaan dan pembangunan tangki kotoran di rumah.
- Membuat skema pembuatan
Tahap pertama adalah membuat rancangan tangki, Anda dapat menggambarkan posisi ruang padat dan cair, letak sekat, pipa, dan alas penutup nantinya.
Ini adalah langkah yang akan memudahkan proses pembuatan. Kemudian hitunglah besaran luas, lebar, dan kedalaman tangki. Sesuaikan dengan jumlah anggota keluarga dan toilet yang dipasang. Jika ukurannya kurang, septic tank bisa cepat penuh.
- Mulai menggali sesuai rencana awal
Langkah berikutnya menggali sesuai dengan rancangan awal. Umumnya tangki dibentuk persegi panjang untuk memudahkan membagi menjadi 2 bagian.
Contohnya, kedalaman alas tangki 1,5 meter, tinggi 2 meter, lebar 1 meter, dan panjang 1,5 meter. Usahakan menambah 30 sentimeter lagi untuk dipasangkan lapisan dinding.
- Bangunlah fondasi
Alasan kenapa harus menambahkan 30 centi saat mengukur agar ruang tangki tak berkurang saat dipasangkan bata sebagai fondasi. Bagian sisi ditutupi bata dan semen sedangkan bagian bawah usahakan tetap tanah supaya menyerap air kotoran.
- Tambahkan sekat diantara lubang
Setelah menggali tanah, bagi lubang menjadi 2 sekat dengan paralon berukuran sedang. Tujuannya yaitu untuk memisahkan antara kotoran padat dan cair. Pastikan jaraknya berdekatan dan atur sudut kemiringan supaya kotoran gampang melewati sekat pemisah.
- Lakukan pemasangan pipa
Sama halnya dengan tangki dari buis, jangan lupa pasangkan pipa pembuangan dari kloset ke septic tank dan ke pembuangan akhir.
- Buatlah tembok alas dengan ruang ventilasi sekalian
Tangki pembuangan tanpa ventilasi berisiko meledak karena gas metana yang terperangkap di dalam. Kasus ini sering terjadi dan menyebabkan pencemaran lingkungan. Ketika menutup bagian atas, tambahkan pipa sebagai jalan keluar udara.
Cara Membuat Septic Tank Tiga Ruang Dengan Benar
Septic tank tiga ruangan merupakan tipe tangki pembuangan yang mempunyai tiga lubang dengan fungsi yang berbeda – beda. Lubang pertama berguna untuk menampung kotoran cair, sedangkan yang kedua berguna untuk menyimpan kotoran padat. Sementara lubang ketiga dipakai untuk menyaring alias filterasi.
Pembuatan tangki ini tidak jauh berbeda dengan yang dua ruangan. Anda hanya perlu menggali satu lubang lagi untuk dijadikan tempat filterasi. Keunggulan yang ditawarkan tipe ini yaitu meminimalisir risiko penuh sebab banyaknya kotoran dan air yang ditampung. Pada lubang ketiga, cairan yang ada di dalam bisa disalurkan ke pembuangan akhir.
FAQ
Berapa kedalaman septic tank yang bagus?
Kedalaman yang ideal untuk membuat septic tank yaitu 1,5 – 1,8 meter. Akan tetapi, perhitungan akan berbeda sesuai dengan luas lahan yang Anda miliki.
Berapa biaya untuk pembuatan septic tank?
Budget yang dibutuhkan untuk membuat septic tank tergantung material dan banyaknya pekerja. Sebagai pertimbangan, biaya pembelian material paling sedikit memerlukan dana Rp2 jutaan dan untuk pekerja mulai dari Rp1,5 jutaan. Apabila ditotal menjadi Rp3,5 jutaan.
Berapa lama pembuatan septic tank?
Untuk waktu pembuatan septic tank ini tergantung dengan tipe dan luas tangki yang Anda pilih. Namun, biasanya memerlukan waktu 4 hari sampai semingguan. Menurut Standar Nasional Indonesia, perencanaan dan pengerjaan tangki septic tidak boleh di bawah 2 hari supaya hasilnya bagus dan sesuai dengan ketentuan.